Rabu, 07 Mei 2014

5 Tips Memulai sebagai Wirausahawan

5 Tips memulai sebagai wirausahawan :

1. Stop mental babu itu. Hal yang paling penting adalah pikiran kita. Kebanyakan dari kita sudah terbiasa selalu berfikir sesuai doktrin itu sehingga menutup mata untuk hal2 menyangkut wiraswasta. Jika pikiran sudah terbuka maka selanjutnya akan lebih mudah.

2. Konsep modal. Memang modal menjadi faktor utama dalam memulai sebuah usaha mandiri tapi tidak menjadi faktor penentu. Banyak cara untuk mensiasati faktor ini misalnya nabung sejak dini, pinjaman dll.

3. Jgn muluk2 dan tinggi2. Dalam memulai usaha sendiri, jgn langsung memikirkan hal2 yg gede dan muluk2 misalnya bagaimana menyaingi KFC, bagaimana menyaingi BCA dll. Mulailah dengan hal2 kecil dan biarkan pikiran kita membentuk sebuah konsep dulu dengan fondasi yang kuat ke arah bisnis.

4. Hobi dan jeli melihat peluang. Idealnya memulai sebuah usaha adalah sesuai dengan hobi sehingga dalam menjalaninyapun akan lebih enjoy. Jika senang makan, buatlah warung nasi yang punya ciri khas dan branding sendiri misalnya Warung Makan Bajak Laut. Jika senang fashion, buatlah usaha butik misalnya dengan sentuhan khas yg membedakan dari usaha sejenis. Jika senang online, bikin warnet. Jika senang bakso, jadilah juragan bakso.

5. Tanyakan pada diri sendiri. Akhirnya semua kembali berpulang pada diri sendiri. Tanyakan pada diri kita masing, apakah saya ini termasuk forever babu-oriented atau entrepreneur-oriented.

Meningkatkan Rasa Percaya Diri

Percaya diri merupakan suatu perasaan dimana seseorang merasa tahu siapa dirinya, sehingga dia bisa bersikap sesuai dengan kemampuannya. Namun, kadang-kadang percaya diri itu disalah-artikan dalam artian fisik. Sehingga, jika ada yang kurang dari diri seseorang, yang bersangkutan cenderung menghindari tempat-tempat yang bisa mengalihkan perhatian orang lain tertuju padanya.
 
Meningkatkan Rasa Percaya Diri
Kita rasanya akrab dengan kata “minder”. Namun disini pengertian minder bukan “kuper” (kurang pergaulan). Banyak hal yang mengakibatkan timbulnya rasa “minder” atau tidak punya rasa percaya diri. Kebanyakan yang namanya “minder” itu identik dengan perempuan, walaupun sebenarnya semua orang bisa memilikinya.
 
 Sebenarnya keadaan yang berhubungan dengan fisik itu hanya penampilan sesaat belaka. Bukankah kekurangan di wajah bisa dipoles, begitu juga dengan aksesoris. Biasanya orang yang seperti ini akan sangat tergantung pada orang lain.
 
Tergantung Berarti Hancur
Malu dengan penampilan fisik bisa berakibat fatal, orang itu akan menjauhkan diri dari dunia luar. Padahal kita tidak selamanya muda dan cantiktampan. Kepercayaan diri haruslah ditempatkan sesuai dengan apa yang kita miliki. Kebanyakan orang menyadari dirinya dari sudut kekurangannya saja. Jika sudah demikian, sikap kita akan selalu terpengaruh oleh kekurangan tersebut. Anggapan semacam ini harus ditepis dengan berkaca dan instropeksi diri. Bahwa ada kelebihan diantara kekurangan kita. Dengan cara ini niscaya rasa kurang percaya diri bisa diatasi.
 
Pelihara Penampilan
Jika seseorang ingin tampil penuh percaya diri, yang pertama kali dipelihara adalah penampilan. Itu yang paling mudah. Karena biasanya kontak pertama dengan orang lain berhubungan dengan mata. Untuk itu, agar penampilan tetap enak dilihat, peliharalah kebersihan dan rawat diri, baik wajah maupun pakaian. Penampilan akan membantu seseorang yakin dengan dirinya. Untuk memberikan kesan enak, keselarasan dalam berpakaian harus disesuaikan. Tidak perlu mahal, tapi pas dan cocok untuk dipakai.
 
Cari Keuntungan Dari Teman
Dengan aktif bergaul pun bisa meningkatkan rasa percaya diri. Bergaul memang bisa dengan siapa saja, tapi mencari teman berbincang tidak semudah yang dibayangkan. Teman yang baik adalah teman yang memberikan keuntungan buat kita, tidak secara materi melainkan wawasan dan pengetahuan. Dalam berteman pun kita harus mempunyai sikap, tanpa harus menutup diri terhadap teman yang lain. Buat apa menjadi teman jika hanya membuang-buang waktu untuk hal-hal yang tidak berguna apalagi sampai merugikan diri kita.
 
Carilah teman yang bisa memberikan masukan, wawasan dan pengetahuan bagi anda. Wawasan dan pengetahuan disini tidak harus selalu berhubungan dengan profesi anda, bisa juga tentang hal-hal yang tidak anda mengerti sebelumnya. Sehingga anda bisa lebih mengenal dunia luar dan pastinya akan meningkatkan rasa percaya diri anda.
 
Citra Diri Itu Perlu
Punya banyak kekurangan tak perlu malu, tampilkan kelebihan yang anda miliki. Karena itu peningkatan diri itu perlu, baik dari segi pengetahuan ataupun wawasan. Selain itu jangan bersikap seperti katak di bawah tempurung. Membuka diri terhadap lingkungan perlu dilakukan agar mata dan telinga bisa melihat dan mendengar perubahan yang ada. Dengan cara ini akan memupuk rasa respek dan peka terhadap gejala yang ada.
 
Juga penting untuk pergaulan, seseorang harus mempunyai kemampuan bahasa, minimal bahasa Inggris. Dengan mempunyai kemampuan bahasa, seseorang akan lebih mudah untuk berkembang. Selain itu kita juga harus punya etiket, sebagai dasar supaya orang lain percaya terhadap kita. Etiket itu bermacam-macam dan bisa dipelajari.
 
Kenali Lawan Bicara
Banyak orang yang kadang tidak punya rasa percaya diri karena hal yang sepele. Untuk mendapat rasa percaya diri ini perlu mengenal diri sendiri terlebih dahulu. Ada yang namanya kekuatan dan kelemahan diri sendiri. Masing-masing kekuatan dan kelemahan itu bisa dikembangkan ke arah yang sifatnya positif.
 
Selain mengenal diri sendiri, seseorang pun harus mengenal lawan bicaranya untuk mengetahui kekuatan dan kelemahannya. Barulah orang itu bisa mempresentasikan diri kita dan berkomunikasi dengan orang lain.
 
Cara yang bisa dipakai untuk mengenal lawan bicara dan kita bisa dihargai, adalah dengan mengembangkan apa yang menjadi kekuatan dan kelebihan kita secara maksimal. Misalnya, jika kita menekuni suatu bidang keahlian, ada baiknya hal itu terus dikembangkan, diperdalam, atau dipertajam. Agar jika ada orang yang menanyakan permasalahan tersebut pada kita, orang tersebut tidak hanya memandang dengan sebelah mata.
 
Salah Kaprah
Kadang yang membuat orang salah kaprah pada penampilan diri seseorang itu terkecoh pada pandangan pertama pada waktu bertemu. Biasanya orang selalu menekankan penampilan itu harus paling hebat. Padahal yang penting dalam penampilan itu berkaitan dengan kesehatan.
 
Untuk tampil baik dan percaya diri, yang penting sehat. Jika keadaan sehat otomatis penampilan pun akan kelihatan enak. Dan seseorang harus yakin dengan keadaan dirinya sendiri, tidak pesimis ataupun gamang. Dengan demikian percaya diri bisa diraih.
 
Tampil percaya diri itu tidak perlu cantik atau gagah. Yang penting apa yang kita miliki bisa dihadirkan dengan rasa keyakinan. Satu hal yang tidak boleh dilupakan, isilah wawasan kita dengan hal-hal yang bermanfaat. Salah satu kuncinya, dengan selalu ingin belajar dan mengikuti kemajuan ilmu pengetahuan.
 
Ada yg terlupakan nih Ilmu dan Duit, nah kalo punya 2 hal tersebut biasanya Manusia ga minder.

Rumus Jadi Orang Kaya

1. Jangan malas
salah satu kegagalan orang menjadi kaya adalah malas, tidak ada satupun orang kaya yang malas sepengetahuan saya.singkatnya budayakan Rajin Gan.

2. Berani
jika Agan berani mengambil peluang,keberhasilan 50% sebenarnya sudah ada ditangan Agan , 50%nya lagi action. banyak orang gagal karena tidak berani melangkah ketika ada peluang. misalkan saja:

-Takut sepi/ tidak laku.
-Takut ,cemas akan gagal , padahal langkahpun belum udah pikir yg enggak2.
-Takut ngak bisa nutup credit cicilan mesin, toko ini dan itu.
-takut modal seadanya saya habis sia2.(memang kemungkinan bisa saja, tapi tidak melakukannya sama sekali berarti anda menghindar untuk menjadi orang kaya dan sepengetahuan saya tidak ada satupun orang kaya bermain dititik aman, semua bermain diresiko, hanya saja resikonya bisa dikendalikan/ berlogika bukan seperti berani beresiko di kasino)

pemikiran2 seperti itu biasanya menghapus Agan untuk peluang menjadi orang kaya karena ketakutan akan mengambil langkah yg beresiko.

3. Disiplin
keberanian tidak cukup, Agan2 harus punya prinsip kedisiplinan,
disiplin terhadap diri sendiri,disiplin mengelola uang, disiplin jam waktu, disiplin Tugas dll.

4. Mental
Faktor ini sangat menentukan disamping berani dan disiplin
Rata2 orang kaya yg pernah saya ajak berdikusi pengalaman mereka bergelut di usahanya masing2, tidak pernah satupun pengusaha yg menjalankan bisnis mereka itu mulus2 saja,

pada saat bisnis mereka diterpa badai, perbedaan orang kaya dengan orang2 biasa adalah mental mereka sangat bagus dan tenang menghadapi segala situasi, bahkan mereka pada saat2 dibawah, mereka dengan tenang dan percaya diri mengelola perusahaan mereka untuk bangkit kembali.

5. Tekun di bidangnya/specialist
hal ini penting, jika Agan mengeluguti suatu bidang sebelum sukses, jangan melirik2 bidang lain dulu, pesan saya jangan menyerah!, sbab suatu bidang usaha pasti ada yg sukses dan ada yg gagal, jika agan belom menemukan jalan kesuksesan dibidang Agan, pikirkan kenapa mereka bisa sukses di bidang yg sama.oleh sebab itu pelajari perusahaan yg Agan kelola lemahnya dimana dan perbaiki setahap demi setahap!

5. Langkah diatas memang cukup sulit bagi sebahagian orang melaksanakannya,tapi itu bisa dilatih misalkan Agan merasa ada point diatas yg Agan belum memiliki, jika ke 5 point terpenuhi,percayalah, kesuksesan sebenarnya hanya masalah waktu.

6. Mindset
dengan 5 point diatas harapannya adalah Agan2 jangan melanggar point2 tersebut untuk bekal Agan dikemudian hari. cara yg paling sederhana Mindsetkan point2 tersebut dipikiran Agan sebagai senjata di medan pertempuran Bisnis. (menurut pengamatan kacamata saya, tanpa bekal 5 point diatas menjadi mindset dipikiran kita, kecil sekali peluang seseorang bisa menjadi kaya)

Nah setelah bekal sudah ada mari kita lanjut ke Tahap berikutnya.

7. Kepercayaan
Sangatlah besar manfaat dari kepercayaan yg diberikan orang kepada kita,
bahkan boleh dibilang ini adalah salah satu aset terbesar dalam dunia usaha, oleh sebab itu, jangan sekali2 menyalahgunakan kepercayaan yg diberikan orang kepada kita dengan cuma2. jika dilanggar tamatlah usaha yg dibangun dengan bersusah payah.

8. Berinvestasi
rata2 orang kaya tidak pernah puas diri dan berhenti jika mereka berhasil mencapai sesuatu, mereka tetap memperbesar investasi mereka selama mereka masih sanggup. pesan disini adalah jangan berpuas diri dengan pencapaian anda, karena seiring waktu berjalan, anda cepat sekali tertinggal lagi.

9. Rek. Bank
jangan sepelekan masalah ini!!!
untuk memperbesar usaha Agan, cepat lambat Agan2 akan berhadapan dengan Bank untuk meminta bantuan pinjaman.
 

10. Terakhir, Kesedehanaan
percaya / tidak, orang kaya yg sesungguhnya biasanya pola hidup mereka sederhana, mereka memang memiliki rumah mewah, mobil mewah(bentuk hasil jerih payahnya), tapi tetap saja cara hidup mereka berprinsip sederhana (tidak foya2)
mereka hampir2 tidak pernah membuang uang yg tidak perlu.

Jika Agan pernah ketemu orang kaya yg menghambur2kan uang dangan pesta berlebihan dll, mungkin dia adalah bagian dari keluarga orang kaya seperti anaknya, jarang sekali orang yg berhasil menjadi kaya memiliki karakter seperti itu, karena mereka sudah menguasai point ke:3,Disiplin. yg menjadikan mereka bersahaja.